Heboh! Makan di Anyer Bayar 1 Juta

Kaskus/Chapunkj

Ada rencana liburan ke Anyer, Sob? Hati-hati, ada bahaya yang mencancam keselamatan kamu. Ancaman ini bukan teroris, bom, atau serangan hiu sih, tapi efeknya bisa dibilang mirip. Minimal bikin kamu nangis-nangis, deh. Apa sih ancamannya? Makan di warung, Sob. Beneran.

Adalah Dewi Kabisat Andriyani, seorang pengguna Facebook biasa yang seperti orang biasanya, jalan-jalan ke Anyer dan hendak makan di warung pinggir jalan biasa. Nggak juga, Sob. Kamu mungkin nggak akan bilang warung ini biasa karena harga makanannya yang mahal banget.

Gimana nggak mahal, Sob, kalo satu porsi ikan bakar dikasih harga Rp200 ribu? Nasi putih Rp45 ribu? Lalap dan sambel yang biasanya bisa minta (alias gratis) bisa sampe Rp30 ribu. Total, makan siang Dewi di warung ini sampe Rp1 juta Sob!


hati2 makan d "rmh makan" skitaran pantai anyer. baru kali ini makan smp sjuta. mending eksklusif, kaya warung pecel ayam... bakso smangkok harganya ckckckckckck. bakso kecil2 gt aja
—Dewi Kabisat Andriyani, Facebook

Curhatan Dewi ini sontak jadi rame banget di Facebook. Sampe artikel ini ditulis, foto di atas udah hampir 5 ribu kali di-share.

Ternyata, Dewi bukan satu-satunya "korban", lho Sob. Sebelum berita tentang makan siang termahal Dewi booming di media sosial, seorang pengguna forum Kaskus, chapunkj, melaporkan pengalaman yang serupa. Ia juga mengalami "pemerasan" dari "warung pinggir jalan" di Anyer, tepatnya di Pantai Karang Bolong.

Berikut rincian harga yang dibebankan ke chapunkj dan tiga orang temannya:



Mendapat tagihan yang dianggapnya tidak masuk akal, chapunkj mencoba berdebat. A adalah chapunkj, B adalah penjaga warung, dan C adalah anak penjaga warung.
A : neng ini ga salah
C : bentar mas (kabur manggil emaknya)
A : ini ga salah bu.
B : iya mas harganya segitu .
A : buset, yang bener aja bu, mahal banget ini. ga masuk akal.
B : iyaa mas emang harga"nya lagi mahal.
A : ya tapi ga mungkin ampe semahal ini lah.
B : iyaa mas ikanya lagi naik, ama cuminya .
A : (ane debat terus gan dan dia cuma bisa jawab dgn jawaban yang sama) . .
Meskipun hanya sekitar setengah dari total harga yang harus dibayar Dewi, harga Rp515 ribu untuk makanan seperti di atas memang terhitung tidak wajar. Kabarnya, rumah makan di sekitaran Anyer emang banyak yang gitu, Sob, suka "main getok".

Untuk itu, MCi nyaranin, sebelom pesen makanan tanya dulu harganya. Nggak usah sungkan, Sob, soalnya tamu adalah raja. Kalo harganya nggak cocok, tinggalin aja. Mending makan di restoran hotel sekalian, deh. Atau, kamu bisa bawa bekel sendiri, kan?


Previous
Next Post »
Thanks for your comment